Sragen, Bestarinesia.com – Kegiatan pengabdian masyarakat yang sudah dilaksanakan dengan judul “Penyuluhan Pembuatan UMB (Urea Molasses Blok) Sebagai Permen Bagi Ternak Ruminansia di Desa Tempelrejo Kecamatan Mondokan Kabupaten Sragen” bertujuan agar peternak dapat meningkatkan nafsu makan ternak.
Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 10 Agustus 2024 oleh salah satu mahasswa KKN Tim II Universitas Diponegoro 2024 yang bernama Errasa Praharani Mayang Yasena dari prodi Peternakan Fakultas Peternakan dan Pertanian di Desa Tempelrejo dengan diikuti oleh peternak dan petani yang dilaksanakan di tempat Bapak Agung Dwi Harjanto selaku Bapak Kepala Desa Tempelrejo.
Pembuatan UMB diawali karena adanya survei ke peternak dan terdapat keluhan mengenai ternak yang nafsu makannya turun. Salah satu metode yang dapat dilakukan oleh mahasiswa KKN Tim II Undip untuk mengatasi masalah tersebut dengan diberikan.
Hal ini dikarenakan UMB dapat membentuk asam amino yang dibutuhkan bagi ternak ruminansia dan membantu meningkatkan kecernaan ternak karena UMB dapat meningkatkan palatabilitas bagi ternak. Komposisi pembuatan UMB juga bervariasi tergantung dengan bahan pakan yang tersedia di daerah masing-masing, akan tetapi bahan utamanya molasses dan urea sehingga pembuatan UMB dapat dilakukan oleh peternak kecil.
UMB merupakan campuran dari bahan pakan molasses, urea, dan bahan lainnya yang dijadikan sebagai pakan tambahan bagi ternak ruminansia. Proses pembuatan UMB dengan mencampur semua bahan yang diperlukan hingga homogen.
Setelah homogen maka dicetak menggunakan cup dan dikeringkan selama 3 hari dibawah sinar matahari langsung. Pengeringan bertujuan agar UMB dapat bertahan lama selama kurang lebih 6 bulan. Pemberian UMB dilakukan dengan cara digantung di dalam kandang agar ternak dapat menjilati setiap saat.
Penyuluhan dilakukan dengan memberikan pemahaman mengenai UMB, manfaat, dan dilanjutkan dengan demonstrasi mengani cara pembuatan UMB untuk pakan ternak. Pemberian UMB hanya untuk ternak ruminansia penggemukan, tidak disarankan untuk ternak perah karena akan mempengaruhi rasa susunya juga untuk ternak betina pemberian UMB diberikan setengahnya agar ternak betina tidak terlalu gemuk sehingga tidak mengganggu proses reproduksi. Di akhir demonstrasi dilakukan sesi tanya jawab agar peternak paham dan jelas mengenai UMB. Harapannya dengan adanya penyuluhan mengenai UMB dapat membantu peternak dalam mengatasi masalah mengenai ternak yang nafsu makannya menurun.
Editor: M. Zainudin Aklis
Tinggalkan Komentar