Magelang, Bestarinesia.com – Jumat, 2 Agustus 2024, mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) melaksanakan program edukasi digitalisasi marketing di Desa Citrosono. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman pelaku UMKM, khususnya UMKM Tas Anyaman, tentang pentingnya menggunakan media sosial sebagai sarana promosi di era modern. Kurangnya pengetahuan tentang digital marketing di kalangan pelaku usaha di desa ini menunjukkan perlunya edukasi yang lebih intensif.
Digitalisasi marketing merupakan proses pemasaran yang memanfaatkan media internet, seperti media sosial, untuk memperluas jangkauan dan efektivitas promosi. Mahasiswa Undip memperkenalkan langkah-langkah dasar digital marketing, termasuk pembuatan akun media sosial, pengeditan foto atau video produk, dan penulisan caption yang menarik untuk menarik perhatian calon pembeli. Upaya ini dilakukan untuk membantu pelaku UMKM agar lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi dalam memasarkan produk mereka.
Dalam penyuluhan ini, mahasiswa Undip menggunakan media poster dan melakukan praktik langsung pembuatan akun media sosial bersama pelaku UMKM. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa para pelaku usaha dapat segera memanfaatkan platform digital dalam proses pemasaran mereka. Atik, salah satu pelaku UMKM Tas Anyaman, mengungkapkan bahwa digital marketing membantu menghemat biaya dan memperluas jangkauan pasar, sehingga pelanggan tidak perlu mengunjungi toko fisik.

Program ini mendapat respons positif dari pelaku UMKM di Desa Citrosono, yang merasa terbantu dengan adanya edukasi digitalisasi marketing. Dengan memanfaatkan media sosial, diharapkan UMKM di desa ini dapat meningkatkan penjualan dan menjangkau pasar yang lebih luas, sehingga mampu bersaing di era digital.
Penulis : Gustaf Bintang Prayoga
DPL : Adi Dinardinata, S.Psi, M.Psi
Lokasi : Rumah Pelaku UMKM Tas Anyaman, Desa Citrosono, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang
Editor: M. Zainudin Aklis
Tinggalkan Komentar