Wonogiri, Bestarinesia.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro mengadakan pelatihan pembuatan spray anti nyamuk berbahan dasar serai dan kulit jeruk di Desa Gemawang, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri pada (23/7). Spray anti nyamuk adalah salah satu langkah preventif untuk melindungi diri dari penyakit yang ditularkan melalui gigitan nyamuk, seperti demam berdarah dan malaria.
Pelatihan yang diberikan oleh Sanina Kafina ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat dalam memanfaatkan bahan-bahan alami yang mudah ditemukan di sekitar untuk membuat produk yang bermanfaat, sekaligus meningkatkan kesadaran akan penggunaan produk ramah lingkungan.
Salah satu mahasiswa KKN menjelaskan, “Kami ingin masyarakat memahami bahwa bahan-bahan alami seperti serai dan kulit jeruk memiliki potensi besar untuk dijadikan produk yang bermanfaat dan aman digunakan sehari-hari,” ujar mahasiswa Program Studi Biologi Undip
Kegiatan pelatihan dimulai dengan penjelasan mengenai manfaat serai dan kulit jeruk sebagai bahan anti nyamuk alami. Setelah itu, para peserta diajarkan langkah-langkah praktis dalam pembuatan spray anti nyamuk, mulai dari persiapan bahan, proses ekstraksi, hingga pengemasan produk akhir.
“Pelatihan ini sangat bermanfaat, kami jadi tahu cara membuat spray anti nyamuk sendiri dengan bahan alami yang mudah didapat,” ujar Larsih, peserta pelatihan.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan masyarakat Desa Gemawang dapat memanfaatkan pengetahuan dan keterampilan yang telah diperoleh untuk meningkatkan kualitas hidup mereka serta mendukung lingkungan yang lebih sehat.
Editor: M. Zainudin Aklis
Tinggalkan Komentar