Home » Mahasiswa KKN UNDIP Edukasi Remaja tentang Kesehatan Reproduksi

Mahasiswa KKN UNDIP Edukasi Remaja tentang Kesehatan Reproduksi

Karanganyar, Bestarinesia.com Pada Sabtu (10/08/24), Mahasiswa KKN TIM II Universitas Diponegoro tahun 2024, Syefi Berliana Pakpahan dari Program Studi Kedokteran melakukan penyuluhan peningkatan pemahaman dan kesadaran remaja tentang kesehatan reproduksi sebagai program kerja keilmuan untuk remaja di Dusun Glagah, Desa Tamansari.

Program ini memberikan pemahaman kepada para remaja mengenai pentingnya berbagai pengetahuan terkait kesehatan reproduksi untuk mendukung perkembangan yang positif.

Kesehatan reproduksi adalah salah satu masalah yang paling banyak mendapatkan perhatian pada remaja. Hal ini berkaitan dengan perubahan biologis, pematangan organ reproduksi, serta perkembangan otak yang rentan melakukan perilaku berisiko sehingga dapat membahayakan kesehatan reproduksi. Pengetahuan mengenai kesehatan reproduksi adalah hal yang penting untuk dipahami bagi remaja.

Kegiatan ini diawali dengan menjelaskan anatomi dan fungsi organ reproduksi perempuan dan laki-laki, cara merawat organ reproduksi secara umum dan khusus bagi perempuan maupun laki-laki, serta mitos dan fakta yang masih dipercayain banyak masyarakat terkait menstruasi dan mimpi basah. Selain itu, mahasiswa juga menjelaskan beberapa masalah kesehatan reproduksi meliputi kehamilan di luar nikah, infeksi menular seksual, dan HIV AIDS serta memberikan pengetahuan yang benar dan tips untuk mengantisipasi masalah tersebut.

Untuk memperkuat pengetahuan remaja, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan sesi tanya jawab yang interaktif dan memberikan hadiah kecil berupa booklet untuk remaja yang berani maju menjawab pertanyaan seputar cara merawat organ reproduksi yang benar.

Di akhir kegiatan, mahasiswa menekankan pentingnya untuk mengendalikan dorongan seksual pada masa pubertas remaja. Dorongan seksual adalah hal yang wajar namun tidak harus tersalurkan dalam bentuk perilaku seksual, sentuhan fisik, perasaan atau emosi yang juga termasuk dari dorongan seksual.

Diharapkan penyuluhan dari mahasiswa KKN ini dapat memberikan dampak positif bagi para remaja Dusun Glagah, Desa tamansari. Dengan pengetahuan yang diperoleh, diharapkan remaja dapat menurunkan angka kasus kenakalan remaja di Indonesia yang berhubungan dengan kesehatan reproduksi remaja.

 

 

Editor: M. Zainudin Aklis

Lanjut Membaca

Post navigation

Tinggalkan Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *