Semarang, Bestarinesia.com – Pada 26 Agustus 2025 menjadi momentum awal mahasiswa Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) diterjunkan untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik, salah satunya di Desa Gondoriyo, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang. Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Kepala Desa Gondoriyo, dan Perangkat Desa turut hadir mengikuti rangkaian kegiatan.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Gondoriyo, Pak Arisno, menyampaikan harapannya terhadap kehadiran mahasiswa KKN di tengah masyarakat.
“Ilmu yang didapat di Perguruan Tinggi dapat disalurkan ke masyarakat sekitar dan ilmu yang ada di desa dan tidak disampaikan di perguruan tinggi dapat dipelajari dari masyarakat sekitar,” ujarnya.
Beliau juga menekankan pentingnya kolaborasi antara mahasiswa dan warga desa dalam mengembangkan potensi lokal, baik di bidang pendidikan, lingkungan, kesehatan, maupun ekonomi masyarakat.
Sementara itu, perwakilan dari Universitas PGRI Semarang melalui Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari perangkat desa dan masyarakat Gondoriyo. DPL berharap program KKN ini dapat memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa serta membawa dampak positif bagi masyarakat.
Mahasiswa KKN Tematik Universitas PGRI Semarang yang ditempatkan di Desa Gondoriyo akan melaksanakan berbagai program kerja yang disusun sesuai kebutuhan masyarakat. Program tersebut meliputi bidang pendidikan, kesehatan, lingkungan, hingga kewirausahaan berbasis potensi lokal.
Dengan adanya kegiatan KKN ini, diharapkan terjalin hubungan timbal balik yang saling menguntungkan, sehingga mahasiswa memperoleh pembelajaran langsung dari masyarakat, sekaligus masyarakat mendapatkan manfaat dari gagasan, ilmu, dan inovasi yang dibawa mahasiswa.
Leave a Comment