Temanggung, Bestarinesia.com – Institut Islam Nahdlatul Ulama (INISNU) Temanggung secara resmi memberangkatkan 157 peserta dalam program Pancadharma Internasional ke tiga negara, yaitu Singapura, Malaysia, dan Thailand. Pemberangkatan ditandai dengan upacara resmi dan doa bersama pada Senin, 25 Agustus 2025 di halaman rektorat kampus INISNU.
Program ini menjadi momentum penting internasionalisasi pendidikan tinggi Nahdlatul Ulama sekaligus sarana promosi Islam Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja) di tingkat dunia. Pancadharma Internasional mencakup lima pilar utama (Al-Khidmatul Khamsah) INISNU, yaitu: pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, penguatan kaderisasi NU, dan pengembangan peradaban Islam.
Dalam laporannya, Ketua Panitia Pancadharma Internasional Dr. Hamidulloh Ibda menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bukti nyata komitmen INISNU untuk menyiapkan mahasiswa berwawasan global dan siap bersaing di tingkat internasional. Jumlah peserta mencapai 157 orang yang terdiri dari unsur BPP INISNU, rektorat, dosen, mahasiswa S1 dan S2 INISNU Temanggung, serta perwakilan kampus mitra seperti IAI Annawawi, STAINU Purworejo, STAI Al Anwar, STAI Al Kamal, dan Ma’had Aly K.H. Maimoen Zubair. Selain itu, turut serta Kepala PAUD Elpist dan Kepala MI Elpist.
“Pancadharma Internasional ini bukan sekadar program kunjungan, tetapi bentuk nyata penguatan kompetensi global mahasiswa INISNU. Mereka akan terlibat dalam diskusi akademik, kolaborasi riset, serta pengabdian masyarakat lintas negara,” ujar Dr. Ibda.
Kegiatan ini berlangsung selama sepekan, mulai Senin (25/8/2025) hingga Sabtu (30/8/2025), dengan agenda akademik yang beragam, di antaranya penandatanganan MoU dan MoA, visiting lecture, lawatan silaturahmi (benchmarking), riset, pengabdian kepada masyarakat, PPL, KKL, KKN, hingga seminar dan konferensi internasional.
Adapun lokasi kegiatan akademik meliputi Maahad Tahfiz An-Nur (MATAN) Puchong, Selangor, Malaysia, Maahad Tahfiz Vokasional Aman Bistari Puchong, Selangor, Malaysia, Mahkamah Syariah Wilayah Persekutuan, Universitas Islam Internasional Sultan Abdul Halim Mu’adzam Shah (UniSHAMS) Kedah, Malaysia, dan Chariyatham Suksa Foundation School Thailand. Selain itu, peserta juga dijadwalkan mengunjungi 13 objek wisata di Singapura, Malaysia, dan Thailand.
Rektor INISNU Temanggung, Dr. H. Muh. Baehaqi, menyampaikan apresiasi atas kerja keras seluruh pihak yang telah menyiapkan program ini dengan matang. Menurutnya, Pancadharma Internasional menjadi momentum penguatan mutu kampus melalui pemenuhan standar penjaminan mutu untuk akreditasi. “Kami berharap para peserta dapat menjadi duta-duta INISNU yang membawa nama baik lembaga serta mampu menjalin jejaring internasional untuk kemajuan akademik dan keilmuan,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan Ketua Badan Pengelola Pendidikan (BPP) INISNU Temanggung, Drs. H. Nur Makhsun, M.S.I., yang secara resmi melepas peserta dengan pengibaran bendera INISNU, diakhiri dengan doa bersama dan pemotongan tumpeng.
Pemberangkatan 157 peserta ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam memperluas kerja sama internasional INISNU sekaligus memperkuat visinya sebagai pusat keunggulan pendidikan Islam yang modern, terbuka, dan adaptif terhadap dinamika global.(Ibda)
Leave a Comment