Kab. Semarang, Bestarinesia.com — Upaya peduli terhadap dunia pendidikan, mahasiswa KKN Tematik Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) Kelompok 17 melaksanakan kegiatan bimbingan belajar (bimbel) bersama anak-anak Dusun Siroto, RW 5, Desa Nyatnyono. Kegiatan ini berlangsung di salah satu rumah warga dengan suasana yang penuh keceriaan dan antusiasme.
Program bimbingan belajar ini bertujuan untuk membantu anak-anak dalam memahami pelajaran sekolah sekaligus menumbuhkan semangat belajar melalui metode yang menyenangkan. Mahasiswa KKN menghadirkan konsep “belajar sambil bermain”, agar anak-anak tidak merasa bosan dan lebih mudah menerima materi yang diajarkan.
Kegiatan diawali dengan doa bersama, kemudian dilanjutkan dengan sesi belajar yang mencakup pelajaran dasar seperti membaca, menulis, dan berhitung. Selain itu, mahasiswa juga menyelipkan permainan edukatif dan kuis ringan yang membuat suasana belajar menjadi lebih hidup dan interaktif.
Koordinator KKN Tematik UPGRIS Kelompok 17, menyampaikan bahwa kegiatan ini pada tanggal 4 oktober 2025 merupakan bagian dari program kerja di bidang pendidikan yang dirancang untuk mendukung pembelajaran anak-anak di desa.
“Kami ingin membantu adik-adik di Dusun Siroto agar semakin semangat belajar. Melalui kegiatan ini, kami juga berusaha menanamkan nilai kemandirian dan rasa percaya diri sejak dini,” ujarnya.
Anak-anak Dusun Siroto tampak antusias selama kegiatan berlangsung. Mereka dengan semangat mengikuti arahan mahasiswa dan berebut menjawab pertanyaan dalam permainan edukatif yang diberikan.
Melalui kegiatan ini, Mahasiswa KKN Tematik UPGRIS Kelompok 17 berharap dapat memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kualitas pendidikan di Desa Nyatnyono. Selain mempererat hubungan antara mahasiswa dan masyarakat, kegiatan bimbel ini juga menjadi wadah bagi anak-anak untuk belajar dengan gembira dan menumbuhkan semangat meraih cita-cita.
Leave a Comment