Semarang, Bestarinesia.com – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Rayon R.A Kartini Universitas PGRI Semarang melaksanakan kegiatan yang bernama Jendela Pergerakan. Kegiatan ini, menjadi program dari Biro Pengembangan Studi Advokasi dan Gender di Rayon. Adapun tujuannya adalah memberikan sarana pembelajaran secara kreatif dan inovatif melalui permainan-permainan edukasi. Dalam konsep yang diusungnya, kegiatan ini mengadopsi sistem pembelajaran nonformal dengan metode fun learning yang diadakan di halaman basecamp PMII Universitas PGRI Semarang, pada 27 Februari 2024.
Dalam pembelajaran yang medianya menggunakan bahan bekas seperti kardus, botol minum, kaleng, dan kertas bekas ini, dihadiri oleh Ketua Komisariat, Ketua Rayon, anggota, serta anak-anak warga yang tinggal di sekitar basecamp.
Di tengah-tengah acara Fardha Nihayatul Ulum selaku Ketua Kopri PMII UPGRIS menyampaikan bahwa pendekatan pembelajaran yang unik dan menyenangkan ini memungkinkan anak-anak mengikuti eksperimen kecil untuk mengeluarkan kreativitasnya sehingga merangsang rasa ingin tahunya terhadap hal-hal baru.
“Selain memberikan hiburan, pendekatan ini kami diharapkan dapat mengurangi kecanduan anak-anak terhadap penggunaan gadget pada anak usia dini.” Tambah Fardha Mahasiswa Hukum UPGRIS Semester 8.
Rahmi Zahra Isa selaku Ketua Biro Pengembangan Studi Advokasi dan Gender di rayon R. A Kartini menambahkan bahwa kegiatan Jendela Pergerakan tidak hanya ditujukan untuk memberikan bimbingan belajar kepada anak-anak, tetapi juga bertujuan untuk memberikan edukasi kepada orang tua.
“Selain itu, kami berharap kegiatan ini memiliki dampak positif yang luas, tidak hanya pada peserta kegiatan, tetapi juga pada lingkungan sekitar.” Tutur Rahmi.
Diakhir acara Lailiya Rosma Addini selaku Ketua Rayon R.A. Kartini menyampaikan bahwa dengan kegiatan seperti ini, kami berharap dapat tercipta lingkungan belajar inklusif dan mermebantu perkembangan anak-anak secara holistik.
“Partisipan dalam kegiatan ini meliputi anak-anak dari tingkat pendidikan pra-sekolah hingga sekolah dasar kelas 6. Silakan datang, kegiatan Jendela Pergerakan diadakan setiap minggu dua kali pada hari Selasa dan Kamis.” Tambah Lailiya dari Jurusan Hukum Semester 6. (jhn/kls)
Tinggalkan Komentar