Kabupaten Batang, Bestarinesia.com – Perwakilan Mahasiswa Tim II KKN Undip, Ananda Dini Nurhaliza dari program studi Administrasi Publik berkontribusi secara langsung dalam mewujudkan governansi digital pada sistem pemerintahan Desa Penundan. Program Kerja ini dilakukan dengan pengisian website desa sebagai wadah dalam mewujudkan transparansi desa dan layanan administrasi secara online. (7/8/24)
Program kerja ini dilaksanakan di ruangan Kepala Desa dan dihadiri oleh 10 perangkat desa yang terdiri dari kepala desa, sekretaris desa, kaur umum dan tata usaha, kaur keuangan, kaur pembangunan, kaur pemerintahan, kaur pemberdayaan, dan kaur kesejahteraan. Kegiatan diawali oleh pembukaan singkat dan dilanjut dengan pemaparan materi umum mengenai pentingnya governansi digital.
Setelah penyampaian materi singkat oleh Ananda Dini Nurhaliza, dilanjut dengan pemaparan pengisian website desa yang sudah dilakukan oleh Ananda Dini Nurhaliza atau kerap disapa Nanda, mahasiswi Universitas Diponegoro, Program Studi Administrasi Publik. Website desa diisi dengan informasi dasar desa yang harus dicantumkan seperti, profil desa, visi misi, struktur pemerintahan, tugas pokok & fungsi, layanan, produk hukum dan berita harian. Pengisian website ini didasarkan pada Dokumen Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM Desa) serta Dokumen Keputusan Kepala Desa Penundan.
Selain pengisian website desa, Ananda Dini Nurhaliza juga membuat 4 layanan administrasi online meliputi layanan pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian, Surat Keterangan Usaha, Surat Keterangan Domisili, dan Surat Laporan Kehilangan malalui Linktree yang bisa diakses oleh publik secara lebih luas serta pembuatan sistem arsip dokumen melalui Google Drive menggunakan email desa.
Perangkat desa juga dilatih dalam mengisi website desa dan tata cara pengarsipan dokumen dan layanan secara online. “Dalam menghadapi era teknologi yang lebih maju, penting bagi pemerintah desa memanfaatkan teknologi yang sudah ada dalam mewujudkan transparansi publik yang maksimal.” Ujar Ananda selaku inisiator dalam program kerja tersebut.
Setelah itu, kegiatan ditutup dengan serah terima output atau luaran berupa pemasangan banner di Balai Desa sebagai wadah promosi serta sebaga tanda bahwa Desa Penundan sudah mulai memasuki era Digital Village yang harus dikembangkan lebih lanjut untuk kedepannya.
Perangkat desa yang menghadiri program kerja juga memberikan respon yang positif. Bapak Chasan selaku sekretaris desa mengatakan “Program kerja ini sangat bermanfaat bagi keberlangsungan kinerja pemerintah desa kedepannya, semoga program kerja ini dapat berdampak bagi desa Penundan dalam jangka panjang.”
Editor: M. Zainudin Aklis
Tinggalkan Komentar