Salatiga, Bestarinesia.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) tahun 2024 kelompok 92 Kelurahan Kalibening Kecamatan Tingkir Kota Salatiga, bersama ibu-ibu PKK melakukan penanaman TOGA (tanaman obat keluarga) dilingkungan RW 2 (03/03/2024).
Kelompok 92 mengambil inisiatif dalam upaya meningkatkan kesadaran lingkungan dan keberlanjutan lokal. Mereka berkolaborasi dengan ibu-ibu PKK untuk melakukan penanaman TOGA (Tanaman Obat Keluarga) dalam kerangka urban farming di lingkungan RW 2. Langkah ini bukan hanya menghasilkan tanaman obat yang berguna bagi kesehatan keluarga, tetapi juga memperkuat ikatan sosial dan kesadaran akan pentingnya pertanian perkotaan.
Dengan memanfaatkan limbah bekas yaitu galon air mineral kemudian dibersihkan terlebih dahulu dan diberikan finsihing dengan cat agar terlihat lebih menarik.
“Kami sangat mengapresiasi adik-adik mahasiswa Upgris yang telah melaksanakan kegiatan ini. Masyarakat sangat antusias dalam penanaman tanaman TOGA. Semoga setelah kegiatan ini dapat memberikan dampak yang positif dan berkelanjutan bagi lingkungan serta kesejahteraan masyarakat di sekitar kita. Kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat lokal merupakan langkah yang sangat penting dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan memperkuat ikatan sosial di dalam komunitas kita. Kami berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi inisiatif lainnya di masa yang akan datang. Terima kasih atas kontribusi yang telah diberikan.” Ujar Ibu RW 2
Urban farming menjadi pilihan yang tepat karena tidak hanya memberikan manfaat langsung dalam menyediakan tanaman obat yang sehat bagi keluarga, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan kesadaran lingkungan di komunitas tersebut. Melalui kegiatan ini, masyarakat belajar untuk memanfaatkan lahan yang tersedia di lingkungan perkotaan untuk kebutuhan pertanian.
Melalui kolaborasi dengan pihak-pihak terkait, seperti ibu-ibu PKK, mereka tidak hanya membantu dalam meningkatkan kesadaran lingkungan, tetapi juga memperkuat hubungan sosial dan memberikan kontribusi konkret dalam menjaga keberlanjutan lingkungan. Semoga langkah ini dapat menginspirasi lebih banyak inisiatif serupa di berbagai komunitas lainnya.(adm)
Tinggalkan Komentar