Semarang, Bestarinesia.com – KKN UPGRIS Kelompok 14 melaksanakan kegiatan pelatihan bros handmade dari kain perca pada 16 Februari 2025. Kegiatan ini dilaksanakan bersamaan dengan arisan PKK RT 4.
program kerja ini berfokus pada pembuatan bros dari kain perca dan manik-manik. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dan keterampilan dalam memanfaatkan bahan bekas menjadi barang yang bernilai jual.
Kegiatan ini dimulai dengan pembukaan sambutan dari ketua PKK RT 4, dilanjutkan dengan menyanyikan mars PKK dan keluarga berencana. Setelah itu, mahasiswa memberikan edukasi kepada ibu-ibu yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
Kegiatan pelatihan dimulai dengan memberikan tutorial mengenai cara pembuatan bros dari kain perca serta menjelaskan alat dan bahan yang dibutuhkan serta pembagian kelompok kepada ibu ibu agar dapat bekerja sama dalam proses pembuatan bros ini.
Iklimatul Hikmah dan Eva Nurjanah selaku penanggung jawab dari sie kewirausahaan mengungkapkan, pelatihan pembuatan pembuatan bros handmade dari kain perca dapat memberi ruang ibu-ibu untuk berkreasi membuat karya dari bahan bekas yang memiliki nilai jual.
“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dan keterampilan dalam memanfaatkan bahan bekas menjadi barang yang bernilai jual. Program ini tidak hanya memberikan pelatihan keterampilan, melainkan juga dapat membuka peluang usaha bagi ibu rumah tangga untuk meningkatkan pendapatan keluarga melalui kerajinan tangan.” Ujarnya
Antusiasme yang tinggi dari ibu ibu PKK dalam mempraktikkan pembuatan bros dari kain perca ini menimbulkan perasaan senang bagi mahasiswa karena disambut baik kehadirannya.
“Saya senang karena dalam kegiatan arisan hari ini dapat ilmu baru untuk belajar dan praktik membuat bros handmade dari kain perca.” Ungkap salah satu peserta
Diharapkan melalui terselenggarakannya program kerja ini dapat memberikan manfaat bagi ibu ibu PKK dalam mengasah keterampilannya.
Tinggalkan Komentar