Wonogiri, Bestarinesia.com – Pada Jumat, (31/01/25) Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro menggelar program edukasi bertajuk Sustainable Toys: Produk Mainan Edukasi Anak Berbasis Energi Baru Terbarukan di SD Negeri 1 Mlopoharjo. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai energi baru terbarukan (EBT) sekaligus menumbuhkan kesadaran lingkungan sejak dini melalui aktivitas edukatif yang menyenangkan.
Pengetahuan masyarakat mengenai energi baru terbarukan masih minim, dan tingkat kepedulian terhadap lingkungan belum terpenuhi dengan baik. Melihat kebutuhan tersebut, tim KKN yang dipimpin oleh Rasyaldi Arlenza Landarto dari Teknik Mesin Universitas Diponegoro menginisiasi kegiatan yang mampu mengenalkan konsep EBT secara sederhana kepada siswa sekolah dasar. Salah satu langkah inovatif yang dilakukan adalah mengajak siswa untuk merakit mainan berbasis solar panel.
Kegiatan dimulai pukul 10.00 pagi dengan penyampaian materi singkat mengenai energi baru terbarukan, termasuk pentingnya pemanfaatan energi matahari sebagai sumber daya yang bersih dan ramah lingkungan. Dengan metode komunikasi yang mudah dipahami, siswa diajak berdiskusi mengenai manfaat energi matahari dan dampaknya dalam kehidupan sehari-hari.
Setelah sesi teori, siswa dibagi menjadi beberapa kelompok kecil untuk memulai sesi praktik merakit mainan berbasis solar panel. Tim KKN memberikan panduan dan mendampingi proses perakitan secara langsung. Mainan yang dirakit adalah kendaraan kecil yang dapat bergerak menggunakan energi dari panel surya yang disediakan.
Kegiatan ini mendapatkan sambutan yang sangat positif dari siswa. Mereka terlihat antusias mengikuti setiap instruksi dan tak sabar melihat hasil akhir mainan yang dapat bergerak dengan tenaga surya.
Para guru dan kepala sekolah turut mengapresiasi kegiatan tersebut. Kepala Sekolah SD Negeri 1 Mlopoharjo, menyampaikan bahwa kegiatan ini memberikan pengalaman belajar yang berharga bagi siswa.
Melalui kegiatan ini, siswa tidak hanya mendapatkan pengalaman belajar yang menyenangkan, tetapi juga mulai memahami konsep EBT secara praktis. Harapannya, program ini dapat menginspirasi siswa untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan mendorong masyarakat sekitar untuk mulai memanfaatkan energi baru terbarukan dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan langkah kecil ini, diharapkan edukasi mengenai EBT dapat terus dikembangkan dan disosialisasikan, sehingga generasi muda dapat menjadi agen perubahan dalam menjaga lingkungan yang lebih baik di masa depan.
Penulis: Rasyaldi Arlenza Landarto
Editor: Zainudin Aklis
Tinggalkan Komentar