Kendal, Bestarinesia.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) menggelar pelatihan Ecoprint di Desa Jungsemi yang diikuti oleh ibu-ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK). Kegiatan ini diprakarsai oleh Sie Lingkungan dari kelompok KKN 65 dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pelestarian lingkungan serta memberdayakan perempuan melalui usaha ramah lingkungan.
Pelatihan berlangsung pada Sabtu, 15 Februari 2025, dengan rangkaian kegiatan berupa sosialisasi konsep Ecoprint, manfaatnya bagi lingkungan, serta potensi pengembangannya dalam Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Sesi praktik mencakup pemilihan bahan alami, proses pewarnaan, dan teknik finishing menggunakan metode pounding atau teknik pukul.
Peserta diajarkan cara mentransfer warna dan bentuk dari bahan alami seperti daun dan bunga ke kain. Kegiatan ini bertujuan mengurangi penggunaan bahan kimia dalam pewarnaan tekstil sekaligus membuka peluang usaha bagi perempuan dalam mengembangkan produk Ecoprint bernilai jual, seperti tas dan pakaian.
Program ini memberikan manfaat bagi pelestarian lingkungan serta mendukung pemberdayaan masyarakat, khususnya ibu rumah tangga. Kelompok KKN 65 berharap pelatihan ini dapat mendorong ibu-ibu PKK untuk terus berkreasi dan berkontribusi dalam menjaga lingkungan.
Pelatihan Ecoprint mendapat sambutan antusias dari peserta yang menunjukkan semangat tinggi dalam belajar dan berinovasi. Diharapkan program ini dapat meningkatkan pemahaman masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan sekaligus mengembangkan keterampilan ekonomi keluarga.
Tinggalkan Komentar