Home » KKN UPGRIS Kelompok 52 Membuat Taman Toga Bersama Masyarakat Desa Polaman Mijen

KKN UPGRIS Kelompok 52 Membuat Taman Toga Bersama Masyarakat Desa Polaman Mijen

Semarang, Bestarinesia.com – Mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) kelompok 52 Kelurahan Polaman Mijen ikut andil dalam menjaga kelestarian lingkungan.

Langkah konkrit yang diinisiatif mahasiswa yaitu menyelenggarakan pembuatan taman tanaman toga karena mahasiswa menyadari sangat pentingnya memiliki dan merawat tanaman obat-obatan di lingkungan rumah.

Pada (10/03/24), KKN UPGRIS Kelompok 52 bersama DPL Ibu Dr. Kartinah, S.Si, M.Pd  menggelar kegiatan pembuatan taman tanaman toga di RT 01/03 kelurahan Polaman. Kegiatan berlangsung dengan dihadiri beberapa elemen masyarakat, seperti ibu, bapak, dan remaja setempat

“Upaya ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan manfaat tanaman tradisional dan mempromosikan penggunaan obat-obatan alami sebagai alternatif yang lebih aman dan terjangkau.” Ungkap Wahyu Widodo, selaku ketua kelompok

Masyarakat memberikan respon positif dengan adanya kegiatan seperti ini, menandakan adanya kepedulian terhadap lingkungan dan keberlanjutan.

Wahyu menyampaikan tanaman yang dibudidaya dalam kegiatan ini salah satunya adalah lidah buaya, ragam manfaat tanaman lidah buaya untuk kesehatan antara lain: Membantu mempercepat proses penyembuhan luka, Meredakan peradangan, Menghaluskan kulit wajah, Menjaga kelembapan kulit wajah, Menghalau efek radikal bebas, Memperlambat tanda penuaan, Mencerahkan kulit, dan Membuat masker lidah buaya murni

Program taman toga di Kelurahan Polaman telah memberikan sejumlah manfaat dan dampak positif bagi masyarakat. Beberapa di antaranya adalah: Masyarakat jadi lebih sadar akan pentingnya tanaman obat tradisional dan penggunaan obat-obatan alami, Masyarakat dapat menghemat biaya pengobatan dengan menggunakan tanaman obat yang ada di taman toga, Masyarakat jadi lebih mandiri dalam merawat kesehatan keluarga mereka sendiri, dan Program ini juga memberikan peluang bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam kegiatan pertanian dan penanaman tanaman obat.

Dengan demikian, dari adanya kegiatan pembuatan taman toga di Kelurahan Polaman yang diselenggarakan oleh mahasiswa kkn Universitas PGRI Semarang kelompok 52 bersama masyarakat mampu memberikan andil yang bermanfaat dalam menjaga kesehatan Bersama. (azs)

Lanjut Membaca

Post navigation

Tinggalkan Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *