Semarang, Bestarinesia.com – Menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks, SMA Laboratorium UPGRIS mengambil langkah inovatif melalui program Life Skill, sebuah bentuk pembelajaran praktis yang bertujuan membentuk siswa menjadi pribadi mandiri, terampil, dan siap menghadapi dunia nyata. Di tengah tantangan zaman yang menuntut generasi muda memiliki keahlian lebih dari sekadar akademik, SMA Laboratorium UPGRIS menghadirkan program Life Skill sebagai bentuk pembelajaran praktis yang menyiapkan siswa menjadi pribadi yang mandiri, terampil, dan siap menghadapi dunia nyata.
Setiap hari Sabtu, siswa-siswi SMA Laboratorium UPGRIS tidak duduk di kelas seperti biasa. Namun sebaliknya, mereka terlibat aktif dalam kegiatan Life Skill. Sebuah program pelatihan keterampilan yang dirancang khusus untuk mengasah kemampuan non-akademik, khususnya di bidang hard skill.
Dua keterampilan yang wajib diikuti seluruh siswa adalah Bahasa Inggris dan Komputer. Keduanya dianggap sebagai bekal fundamental yang sangat dibutuhkan di era digital dan globalisasi saat ini. Melalui pelatihan intensif, siswa diajak mengasah kemampuan komunikasi internasional serta keterampilan teknologi yang aplikatif dan relevan dengan dunia kerja modern.
Di sisi lain, untuk pilihan Life Skill, siswa diberi kesempatan memilih satu dari dua bidang menarik, yaitu Perhotelan atau Kuliner.
Pada kelas Perhotelan, siswa diperkenalkan dengan dasar-dasar pelayanan profesional, tata cara berkomunikasi, hingga etika kerja di industri hospitality. Sementara pada kelas Kuliner, siswa belajar langsung mengenai teknik memasak, manajemen dapur, dan kreasi hidangan dari berbagai jenis masakan. Kegiatan ini dilakukan secara praktik, menyenangkan, dan mendekatkan siswa pada dunia industri kreatif dan jasa.
Dengan demikian, setiap siswa akan mengikuti tiga jenis Life Skill setiap Sabtu: dua wajib dan satu pilihan, yang semuanya dirancang untuk memperkaya wawasan dan keterampilan mereka secara menyeluruh.
Kepala SMA Laboratorium UPGRIS menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk inovasi pendidikan yang mengedepankan keseimbangan antara kecerdasan akademik dan keterampilan praktis. “Kami ingin membentuk lulusan yang tidak hanya cerdas dalam teori, tetapi juga mampu menerapkan ilmunya dalam kehidupan sehari-hari dan dunia kerja. Life Skill adalah bagian penting dari pembentukan karakter mandiri dan profesionalisme sejak dini.”
Melalui kegiatan Life Skill yang rutin, SMA Laboratorium UPGRIS membuktikan komitmennya dalam menyiapkan generasi masa depan yang unggul, berdaya saing, dan siap pakai. Pendidikan tak lagi hanya soal nilai rapor, tapi juga tentang bagaimana siswa bisa menghadapi tantangan hidup dengan keterampilan nyata.(*)
Tinggalkan Komentar